Rumus kimia adalah rumus suatu zat yang menggunakan lambang unsur dan jumlah atom-atom unsur pembentuk senyawanya. Dalam tata nama kimia, rumus kimia dituliskan dengan bilangan yang menyatakan jumlah atom ditulis dalam bentuk subscript atau indeks bawah.
Rumus molekul dan rumus empirik
Untuk menemukan rumus molekul suatu senyawa diperlukan beberapa tahap. Tahap yang pertama yaitu menentukan unsur-unsur yang terkandung dalam senyawa tersebut dan berapa jumlah setiap unsurnya. Tahapan ini dinamakan dengan
rumus molekul. Jika rumus molekul ini bisa disederhanakan ke bilangan yang lebih kecil dengan membagi jumlah unsur-unsurnya dengan suatu angka maka akan terbentuk
rumus empirik.
Jika ini terlihat membingungkan, mari lihat contoh berikut:
Etena memiliki
rumus molekul C2H4, kedua bilangan ini bisa dibagi 2 maka
rumus empiriknya adalah
CH2.
Heksana memiliki
rumus molekul C6H14, kedua bilangan ini juga bisa dibagi 2 maka
rumus empiriknya adalah
C3H7.
Jika suatu molekul memiliki rumus molekul yang tidak bisa dibagi lagi seperti amonia NH
3 maka rumus molekul dan rumus empiriknya sama.
Massa molekul relatif
Massa molekul relatif adalah massa suatu senyawa yang didapatkan dari menambahkan massa atom relatif yang membentuk senyawa tersebut. Massa molekul relatif dilambangkan dengan huruf
Mr.
Contoh: massa molekul relatif dari amonia NH
3. Dari tabel periodik diketahui massa atom relatif N=14 dan H=1. Maka
Mr NH3 = A
r N + 3 x A
r H = 14+3 = 17
Rumus senyawa ion
Senyawa ion dibentuk melalui serah-terima elektron menghasilkan
kation dan
anion. Keduanya berikatan dengan ikatan ionik. Dalam senyawa ion, hasil pembentukan senyawanya selalu netral. Untuk mencapai hal ini beberapa kation dan anion memerlukan lebih dari 1 atom dalam membentuk senyawa ini.
Jika kita lihat NaCl, kedua ion Na dan Cl hanya memiliki muatan satu positif dan negatif masing-masing. Maka keduanya hanya memerlukan satu atom saat berikatan.
Kalau kita lihat natrium karbonat Na
2CO
3, senyawa ini terdiri dari kation Na
+ dan anion CO
32-. Karena Na hanya memiliki muatan +1 tetapi harus menetralkan -2 pada ion karbonat maka Na memerlukan dua atom saat berikatan. Hasilnya rumus senyawanya adalah Na
2CO
3.
Untuk bisa menentukan rumus senyawa ion maka diperlukan beberapa tahap yaitu:
• Tuliskan nama senyawa ionnya.
• Tuliskan ion-ion yang terlibat dan muatannya.
• Setarakan muatan positif dan negatif.
• Tuliskan rumus senyawa ionnya tanpa muatannya.
Beberapa ion yang umum dengan muatannya bisa dilihat di tabel ini.
Kation |
Rumus / Muatan |
Natrium |
Na+ |
Kalium |
K+ |
Barium |
Ba2+ |
Aluminium |
Al3+ |
Amonium |
NH4+ |
Kalsium |
Ca2+ |
Magnesium |
Mg2+ |
Anion |
Rumus / Muatan |
Sulfit |
SO32- |
Sulfat |
SO42- |
Fosfit |
PO33- |
Fosfat |
PO43- |
Nitrit |
NO2- |
Nitrat |
NO3- |
Karbonat |
CO32- |
Klorit |
Cl- |